18. Selamat Datang Kekasihku...~~

"Allahumma bariklana fi Rajab wa Sya'ban, wa ballighna Ramadhan.."

 

 

SELAMAT DATANG KEKASIHKU...

Kau sentiasa kunanti

dari awal hingga ke penghujung waktuku

meski terkadang air mata menuntut resah

'adakah detik itu dapatku selami keindahannya

pada semusim akan datang, 

sedang musim ini masih kunanti kunjungnmu, sayangku"

debar terus memasak raga

berpencak menantikan kehadiranmu sayangku,

RAMADHAN..

17. Usah Berasa TERASING...

Bismillahirrahmanirrahim..

"..Jika aku jatuh, hulurkanlah tanganmu kepadaku, bila aku bengkok, kau luruskanlah aku... Jangan kau asingkan diriku daripada kehidupanmu..."

JANGAN KAU ASINGKAN DIRIKU DARIPADA KEHIDUPANMU......

~Dipetik dari Buku Terasing, tulisan Hilal Asyraf~

Alhamdulillah hari ini diri yang penuh kelemahan terpanggil untuk mengongsikan sesuatu di ruangan blog ini..

TERASING...

Bila sebut tentang terasing, yang bermain difikiran kita adalah tersisih, terpisah dari sesuatu, tersendiri ( seorang  diri ), tidak dipeduli dan bermacam-macam lagi persepsi tentang terasing. Tapi tahukah kita TERASING  itu membawa satu maksud yang besar. namun maksud terasing yang telah di sampaikan oleh seorang penulis novel yang semakin meningkat namanya dalam menitikberatkan tulisannya dengan ilmu2 yang bermakna adalah lebih menjurus kepada seorang sahabat dan janji..

itulah konsep persahabatan di mana ukhwah yang terjalin itu kerana Allah semata2kan.. bila cubit paha kiri, paha kanan terasa,.bila sahabat di sekeliling kita tersilap jalan, kita harus bantu menjadi 'pemandu pelancong' untuknya agar dia tahu mana arah yang perlu dia lalui dengan benar,.

apa guna sahabat, andai hanya tahu melihat tapi tak mampu menegur setiap kesalahan atau kesilapan yang sehari2 kita buat. namun cara menegur haruslah tepat dan penuh hikmah. janganlah terus meluru dan menyerang dengan menghamun sekiranya kesalahan telah dilakukan secara sengaja mahupun tidak sengaja.,.kerana fitrah kehidupan, MANUSIA itu adalah pelupa..jadi itulah hikmahnya Allah ciptakan manusia untuk saling ingat-mengingati antara satu dengan yang lain. 

ibarat CUCUK UDANG. tidak akan kenyang perut sekiranya tiada tepung, air, garam, udang, minyak dan kuali...walhal besen atau mangkuk  yang dijadian perkakas untuk dijadikan sebagai tempat mencampurkan segala bahan2 tersebut pun perlu ada. jika tiada maka pastinya rasa 'cucuk udang' itu tiada cukup manisnya.. maka keenakannya akan sedikit terganggu..

jadi begitulah konsep ingat-mengingati antara sahabat dengan seorang sahabat. usah asingkan diri dengan kehidupan andai terasa diri itu lemah, usah asingkan diri dengan alam andai terasa diri di sisih..

Bijaklah memilih sahabat dalam mencari MARDHATILLAH ..

"Seorang mukmin adalah cermin bagi mukmin lainnya..apabila melihat aib padanya, dia segera memperbaikinya..

(HR. Al-Bukhari)

INGATLAH

"Sesungguhnya orang yang beriman itu bersaudara, maka perdamaikanlah dua saudara kamu yang bertelagah, dan bertakwalah kamu kepada Allah moga-moga kamu mendapat rahmat." 

(Surah al Hujurat 49:10)

DAN 

Sabda Rasulullah SAW :

"Tidak beriman seseorang kamu itu melainkan dia mencintai sahabatnya, sebagaimana dia mencintai dirinya..."

(Riwayat al-Hadis)

Akhir kata:

"Usahalah mencari sahabat-sahabat yang hatinya sentiasa terpaut pada-Nya...jika sudah bertemu, usahlah pula asingkan diri kalian dengannya tetapi bantunya andai dia tersungkur dalam mentafsir erti sebuah kehidupan..."

wallahualam....

16. Dhuha

"...Ya Allah sesungguhnya waktu Dhuha itu Dhuha-Mu, kecantikannya Kecantikan-Mu, keindahannya Keindahan-Mu,kekuatannya Kekuatan-Mu, kekuasaannya Kekuasaan-Mu, perlindungannya Perlindungan-Mu,

Ya Allah jika rezeki masih ada di langit turunkanlah, jika di bumi keluarkanlah, jika sukar permudahkannlah, jika haram sucikanlah, jika jauh dekatkanlah.

Berkat waktu Dhuha, Kecantikan-Mu, Keindahan-Mu, Kekuatan-Mu, Kekuasaan-Mu,

Limpahkan kepadaku segala yanh engkau limpahkan kepada hamba-hamba-Mu yang soleh...."

..::: Tawaku terkadang mengirimkan pilu, senyumku terkadang menghantar bayu sendu, lirikan manisku terkadang menyimpan gurindam pedih, cuba kuselitkan rasa itu di hujung atma, agar tiada siapa yang tahu, namun, Dhuha-Mu menjadi tempat limpahan segala rasa, kerna kuyakin, Kau tidak pernah mengecewakan diriku...dalam setiap helaan nafas yang Kau hadiahkan pada diriku..insan lemah..:::....

Ia ibarat kaca yang berdebu, Jangan terlalu keras membersihkannya, Nanti ia mudah retak dan pecah, Dia ibarat kaca yang berdebu, Jangan terlalu lembut membersihkannya, Nanti ia mudah rapuh dan ternoda, Bersabarlah bila menghadapinya, Terimalah ia dengan keikhlasan, Kerna ia kaca yang berdebu, Semoga kau temukan dirinya cahaya keimanan,,,

wallahualamm....moga kita sama- sama temui cahaya keimanan dalm merindui jalan juang-Nya..

15. Ujian hadiah utukku kali ini...

Dengan Nama Allah yang Maha Pemurah Lagi Maha Mengasihi....

Sendiri duduk termenung, terkadang ada kerinduan yang menatang penuh, minta disambut bahagia, menuntup air mata yang berkala musimnya. semusim telah pun berlalu, kenangan kita masih basah pada landainya bicara hati yang nanar. 

aku menoleh ke kiri, mencari suara-suara silam yang bisu seketika. aku menoleh kanan, aku terlihat ada cahaya yang menyapa damaiku.

berselirat urat otakku sesekala ini saat disapa UJIAN yang dingin. nafas terasa tersekat di kerongkong yang satu ini. sakit ini kembali menjerkah tubuh yang sebatang, namun harusku lalui detik ini walau payah menyorong tubuh. Allahurabbi..

"..dik, kuat ya..sakit ini Allah hadiahkan tnda dia sayang pada kita, utk kita sentiasa ingt pada-Nya...kepayahan ini adalah aksesori yang tiada tolok bandingnya utk kita hiaskan pada laman ujian ini..kuat ye sayang! akk tahu kamu mampu..yakin! Allah sentiasa bersama..."

ada tiupan semangat yang berjaya menombosi lorong telingaku yang kaku ini..aku masih mampu mendengar! Alhamdulillah..

"apa-apa pun, letakkan Allah pada keutamaan, kita cuba ikhtiar cari ubat ye.  kemudian kita bertawakal..." pesanan itu masih tersemat indah pada kamar akalku..syukran ya Allah kerana anugerahkan akau insan2 yang masih punya belas pada diri yang ;lemah ini. namun sakit ini masih memuncak, enggan mengalah..

"Argg!!! Allah andai sakit ini Kau dtgkan agar aku lebh mendekati-Mu, ku mohon agar kau kurangkan rasa sakit ini agar aku mampu melaksanakan tugas2ku pada -Mu semampu dan seyakinku...bantuku! sakit lekas la engkau lega..."

Surah Al-Baqarah ayat 286

Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya.

ayat ini menjadi penenang bagi diri ini saat Ujian untukku dihadiahkan...

P/s: jadikan ujian yangh mendatang sebagai PERINGATAN untuk kita agar terus mendakap cinta Allah selamanya..ujian bukan sebgai bebanan namun hadiah yang akan roh kita rindukan saat jasad terleka...Renung-renungkan dan jagan pernah putus asa,,,

"...andai ujian itu mendatang, usah derita yang kau kembalikan pada hati, andai sesal itu bertandang, usah sengsara yang kau utuskan pada jiwa, andai hilang dari jalan, usah tunduk pada kegagalan, namun suluhkan dengan cahaya iman..ya Allah tunjukkan kami jalan2 kebenaran agar jiwa kami tidak timbul rasa derita sesal mahupun sengsara,,,"

sekian sahaja buat kali ini...insyaallah akan menyusul kemudian...wallahualam...ilalliqa...